Senin, 02 Desember 2013

Mengajar Adalah Sebuah Kemewahan

Saya tidak pernah terfikir untuk menjadi seorang guru meskipun saya tahu kalau profesi itu bukanlah profesi yang sembarangan, mulia, sangat mulia ! Entah darimana datangnya hal ini, tetapi ketika saya duduk di bangku kelas 2 SMK dan mengikuti sebuah perlombaan menulis nasional bertajuk B4E ( Business For Environment ) Global Summit Writting Competition 2011 bersama Student Globe, sepulang dari lomba tersebut saya menjadi termotivasi untuk bisa mengajar dan mengedukasi anak-anak khususnya di bidang Lingkungan Hidup dan Bahasa Inggris.



Nadya Hutagalung, menjadi salah satu panelis dalam talkshow B4E Global Summit saat itu, dan memang saya belum terlalu mengenal beliau karena saya belum tahu benar siapa dan darimana beliau. Sepulang dari kegiatan B4E Global Summit Writting Competition, saya menangkap banyak hal yang disampaikan Nadya Hutagalung dan panelis lainya. Mulailah saya browsing tentang Nadya Hutagalung and it's A BIG WOW for her ! Saya langsung termotivasi untuk melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan Nadya.

Nadya Hutagalung


 Sebagai seorang model, Nadya mulai memiliki rasa keterlibatanya terhadap kegiatan lingkungan dengan membangun website greenkampong.com yang diinisiatifkan untuk memberitakan isu-isu lingkungan dan gaya hidup ramah lingkungan melalui makanan, pakaian dan lainya. Bukan hanya itu saja, caranya untuk mengedukasi orang-orang ia tunjukan dengan membangun rumah ramah lingkungan pertama di Singapura yang ia mulai dari dasar. Bahkan, Nadya didaulat menjadi duta besar Singapura untuk Earth Hour, dan saat ini, bersama rekan zoologistnya, Nadya sedang merintis kampenye #LetElephantsBeElephants.




Jika dijelaskan selengkapnya tentang Nadya Hutagalung, mungkin tidak akan selesai diposting ini. Mulailah saya dan beberapa teman saya membangun sebuah komunitas yang mengajarkan anak-anak setiap minggunya dengan materi Bahasa Inggris, Lingkungan Hidup dan Pengetahuan Umum, namanya SAFE+ (Social Action For Education, Environment and Empowerment of Youth Generation ) .Pengajaran ini kami lakukan secara cuma-cuma untuk anak-anak SD dan SMP diwilayah sekitar lingkungan kami. Saya, Iqbal, Faisal dan Angga pun mulai memperluas relasi komunitas kami dengan membuka tiga cara donasi, yang pertama donasi berupa dana perusahaan atau perorangan, yang kedua donasi berupa buku-buku bekas dan atau bibit tanaman untuk ditanam dikebun lingkungan anak-anak, yang ketiga adalah voluntary action, aksi sukarelawan dari kalangan pelajar maupun mahasiswa untuk bergabung dan mengajar anak-anak bersama kami setiap hari minggunya secara sukarela.



Sekarang ini memang kegiatan di SAFE+ sedang diliburkan dulu, karena memang kesibukan kakak-kakak pengajar yang memasuki semester tiga dan kegiatan lainya dikamous. Semoga saja ada diantara rekan-rekan yang berdomisili dikawasan Bandung untuk bersedia bergabung dan mengajar anak-anak di SAFE+.


Ternyata memang benar, mengajar adalah sebuah kemewahan ...


Contact : 
Twitter : http://www.twitter.com/@SAFEducation
Facebook : http://www.facebook.com/SAFEducation


Tidak ada komentar:

Posting Komentar